Kel.Cokro, Cokrokusuman - Penularan penyakit Tuberkulosis di Indonesia tidak bisa dianggap remeh. Saat ini Indonesia merupajkan salah satu Negara dengan jumlah penderita TBC terbanyak di dunia, yakni peringkat tiga setelah Cina dan India. Oleh karenanya Kelurahan Cokrodiningratan bekerjasama dengan Puskesmas Jetis melakukkan deteksi dini Screening penyakit TB di wilayah Kelurahan Cokrodiningratan.

“Kami melakukan deteksi dini melalui screening terhadap warga di Kelurahan Cokrodiningratan yang dilaksanakan selama 3 hari pada hari Kamis,Jumat dan Senin  (1,2 dan 5 Juli 2021), serta akan menyasar seluruh warga di Kelurahan Cokrodiningratan.” Ungkap Kepala Seksi Pemerintahan, pembanunan, Ketentraman dan Ketertiban Umum Kelurahan Cokrodiningratan Kemantren Jetis, Haryana yang turut hadir memantau kegiatan tersebut.

"Kami mengajak seluruh masyarakat di wilayah Kelurahan Cokrodiningratan pada Khusunya untuk melakukan gerakan sosial bebas dari TBC. Harapannya, dengan kegiatan ini dapat meningkatkan kerjasama lintas sektor serta merangkul kader kesehatan wilayah. Dengan melibatkan kader, maka jangkauan deteksi dini kasus TB akan lebih besar kemungkinannya ditemukan. Tuberkulosis bukan penyakit keturunan atau kutukan dan TBC bisa disembuhkan, maka dari itu jangan kucilkan penderita TBC,” Tutur Lurah Cokrodiningratan Darsana S.H. 

Kegiatan ini dihadiri dari berbagai eleman masyarakat, serta dipantau oleh LPMK Cokrodiningratan serta Satuan Polisi Pamong Praja Kemantren Jetis.