Cokro JUARA - Bertempat di Graha Pandawa Kompleks Balaikota Yogyakarta, Selasa, 21 November 2023, Dinas Lingkungan HIdup Kota Yogyakarta menyelenggarakan Kegiatan Lomba Fashion Show Busana Daur Ulang bagi Bank Sampah yang ada di wilayah Kota Yogyakarta. Lomba ini diikuti sejumlah Bank Sampah yang mewakili 45 Kelurahan yang terbagi wilayah Utara dan Selatan. Dalam sambutannya Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta yang diwakili oleh Kepala Bidang Pengembangan Kapasitas dan Pengawasan Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta, Ir. Christina Endang Setyowati menyampaikan bahwa maksud diadakannya Lomba Fashion Show Busana Daur Ulang ini dalam rangka bentuk apresiasi Pemerintah Kota Yogyakarta kepada Bank Sampah di 45 Kelurahan se Kota Yogyakarta yang telah turut membantu Pemerintah Kota dalam hal pengurangan Sampah Anorganik dan Organik melalui kampanye Gerakan Mbah Dirjo.

Sebagaimana kita ketahui, peran Bank Sampah sebagai pengurang sampah anorganik yang dibuang ke TPA, melalui Gerakan Zero Sampah Anorganik di Kota Yogyakarta sangatlah penting. Selain pengurangan sampah anorganik, Bank Sampah di Kota Yogyakarta juga diharapkan mampu menekan sampah organik yang dibuang ke TPA Piyungan melalui Gerakan Mbah Dirjo (Mengolah Limbah dan Sampah Organik melalui Biopori ala Jogja). Sehingga sampah yang dibuang ke TPA Piyungan tinggal tersisa 150 ton/hr. Kelurahan Cokrodiningratan ikut aktif dalam lomba tersebut dengan mengirimkan Bank Sampah Bawono Langgeng RW 11 Gondolayu Lor Cokrodiningratan. Bank Sampah Bawono Langgeng mengusung konsep Busana Daur Ulang yang diberi nama BAPER CODE yang merupakan akronim dari Batik Perca Kali Code. Konsep Busana Daur Ulang yang mengumpulkan bahan sisa kain batik yang didalamnya ada batik korpri, batik sma 11, dan motif kain batik lainnya yang mengandung makna bahwa sosiologi penduduk Kelurahan Cokrodiningratan yang beraneka ragam pekerjaan mulai dari ASN, guru sekolah hingga buruh harian lepas. Disamping itu keberadaan ikon utama dari Kelurahan Cokrodiningratan berupa Tugu dan Kali Code mampu ditampilkan secara sempurna dalam Busana Daur Ulang karya dari Bank Sampah Bawono Langgeng RW 11 Gondolayu Lor Kampun Cokrokusuman Cokrodiningratan.

Lurah Cokrodiningratan, Andityo Bagus Baskoro, ST., M.Eng. yang didapuk sebagai model dalam perhelatan tersebut mengaku sangat bangga dan terhormat bisa membawakan karya Busana Daur Ulang ciptaan Bank Sampah Bawono Langgeng. Bahkan Lurah Cokrodiningratan mengaku akan langsung tertarik dan jatuh cinta begitu melihat desain dari Busana Daur Ulang tersebut dan berniat untuk menggunakannya di event resmi. BAPER CODE (Batik Perca Kali Code) sebuah konsep Busana Daur Ulang dari Bank Sampah Bawono Langgeng ini harapannya bisa terus dikembangkan dan bisa menjadi ikon bagi Kelurahan Cokrodiningratan dalam hal pengelolaan sampah.