Cokrodiningratan - Pada hari Senin, 13 Januari 2025, bertempat di Pandawa Room, The Phoenix Hotel, Kelurahan Cokrodiningratan bekerjasama dengan manajemen The Phoenix Hotel menyelenggarakan Kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) Tahun 2025 Untuk Perencanaan Kegiatan Tahun 2026 Kelurahan Cokrodiningratan.

Kegiatan Musrenbang 2025 Kelurahan Cokrodiningratan ini dihadiri oleh Forkompimtren Jetis dan beberapa OPD di Kota Yogyakarta, serta Tokoh Masyarakat se Kelurahan Cokrodiningratan. Dari 22 Organisasi Perangkat Daerah yang diundang yang hadir adalah 8 OPD yaitu Bappeda Kota Yogyakarta, BPBD Kota Yogyakarta, DPUPKP Kota Yogyakarta, DLH Kota Yogyakarta, Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, Dinas Sosial Tenaga Kerja & Transmigrasi Kota Yogyakarta, Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Bagian Tata Pemerintahan Setda Kota Yogyakarta dan Bagian Perekonomian dan Kerjasama Setda Kota Yogyakarta. Untuk Forkompimtren Jetis yang hadir adalah Mantri Pamong Praja Jetis, Ibu Rini Rahmawati, S.IP, M.IP dan Kepala UPT Puskesmas Jetis, drg. Ani Mufidahsari dan Bhabinkamtibmas Cokrodiningratan, Aipda Fajar Yuliwibowo, SH serta Babinsa Cokrodiningratan, Sertu Bondan Prabowo.

Sementara itu, Tokoh Masyarakat yang hadir adalah: Ketua LPMK, Bp. Margono, Ketua BKM Cokrodiningratan Bp. Ir. Totok Suntoro, Ketua Kampung Cokrodiningratan, Ketua Kampung Jetisharjo, Bp. Nandar Budi Prasetyo dan Ketua Kampung Cokrokusuman yaitu Bp. Gregorius Herbudi, Ketua RW se-Kelurahan Cokrodiningratan (RW 01 sd RW 11), Perwakilan Ketua RT se-Kelurahan Cokrodiningratan. Perwakilan Ketua Lembaga Kemasyarakatan se-Kelurahan Cokrodiningratan serta Pegawai Kelurahan Cokrodiningratan dan Kemantren Jetis.

Lurah Cokrodiningratan, Andityo Bagus Baskoro, ST., M.Eng., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Musrenbang Kelurahan Cokrodiningratan Tahun 2025 Untuk Perencanaan Pembangunan 2026 ini mengambil tema sesuai dengan Tematik Perencanaan Tahunan Kota Yogyakarta untuk Tahun 2026 yaitu “Penguatan Potensi Daerah sebagai Pondasi Transformasi Pembangunan Untuk Kesejahteraan Masyarakat Kota Yogyakarta”. Sedangkan Prioritas Pembangunan Kota Yogyakarta Tahun 2026 adalah:

1. Pemantapan Kualitas Sumber Daya Manusia;
2. Pemantapan Kualitas Infrastruktur, Tata Ruang, dan Lingkungan yang Aman dan Nyaman;
3. Peningkatan Perekonomian dan Kesejahteraan Masyarakat;
4. Pemantapan Kinerja Aparatur dan Birokrasi untuk Pelayanan Publik

Musrebang Kelurahan Cokrodiningratan Tahun 2025 ini merupakan agenda rutin tahunan Kelurahan Cokrodiningratan dalam membahas usulan dari kampung/RW/RT serta lembaga yang ada di tingkat kelurahan, sebagai dasar penetapan usulan kegiatan/program tahun anggaran 2026. Pada akhirnya, Musrenbang yang dilaksanakan di Kota Yogyakarta pada tahun 2025 untuk perencanaan tahun 2026 ini tidak lepas dari arah dan tujuan pendanaan kelurahan, yaitu: Mempercepat Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat, Mengurangi Angka Kemiskinan, Memperkecil Kesenjangan Pendapatan di Masyarakat. 

Kemudian menginjak acara selanjutnya yaitu Sambutan oleh Mantri Pamong Praja Jetis, Ibu Rini Rahmawati, S.IP., M.IP. Dalam sambutannya Ibu Rini Rahmawati menekankan bahwa pentingnya kegiatan Musrenbang ini bisa dilaksanakan dengan baik, dan agar dalam Forum Musrenbang ini bisa memilah dan memilih kegiatan yang termasuk ke dalam skala prioritas dari Kelurahan Cokrodiningratan.

Acara selanjutnya adalah Pemaparan Materi Musrenbang Kelurahan Tahun 2025 untuk Perencanaan Kegiatan Tahun 2026 untuk Kegiatan Non Fisik yang dipaparkan oleh Ketua LPMK Cokrodiningratan, Bp Margono.

Setelah dilaksanakan Pemaparan Materi Musrenbang Kelurahan Tahun 2025 untuk Perencanaan Kegiatan Tahun 2026 untuk Kegiatan Non Fisik, maka acara selanjutnya adalah Pemaparan Materi Musrenbang Kelurahan Tahun 2025 untuk Perencanaan Kegiatan Tahun 2026 untuk Kegiatan Fisik yang dipaparkan oleh Ketua BKM Cokrodiningratan, Bp Totok Suntoro.

Setelah pemaparan materi dari kedua narasumber, acara selanjutnya yaitu Tanggapan dari OPD yang dimulai dari Bappeda Kota Yogyakarta yang dalam hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Perekonomian Bappeda Kota Yogyakarta, Bu Agustin Wijayanti. Dalam tanggapannya Bu Agustin Wijayanti mengingatkan terkait adanya Usulan Utama Pembangunan di Wilayah yang merupakan araha wajib dilaksanakan di tiap kelurahan berupa Pengelolaan Sampah (minimal Rp 15.000.000,-)

Setelah dirasa cukup, acara selanjutnya adalah tanggapan dari peserta Musrenbang yang hadir dari Tokoh Masyarakat di wilayah serta Ketua Lembaga Kelurahan. Setelah itu acara dilanjutkan dengan penandatanganan Berita Acara Musrenbang Tahun 2025 Kelurahan Cokrodiningratan. Acara ditutup dengan Foto Bersama dilanjutkan dengan santap siang bersama yang telah disajikan oleh manajemen The Phoenix Hotels.